Direktur FKAP: Dunia Pendidikan Di Bumi Tegar Beriman Krisis SDM, Praktik Rangkap Jabatan Di Kecamatan Caringin Dipelihara?

INFONEWS TV
Jumat, 16 Mei 2025 | 20:27 WIB Last Updated 2025-05-16T13:31:12Z
Foto: Dok. (Net) Gambar ilustrasi rangkap jabatan (Photo Istimewa).

INFO NEWS | BOGOR - Direktur Forum Kajian dan Analisa Publik (FKAP), Rico Pasaribu, menyoroti sejumlah persoalan dunia pendidikan di Kabupaten Bogor. Rico menyebutkan, terdapat sejumlah point penting dalam permasalahan pendidikan di daerah berjuluk Bumi Tegar beriman dipicu kurangnya pengawasan, transparansi dan krisis Sumber Daya Manusia (SDM).

" Persoalan di dunia pendidikan di Kabupaten Bogor, harus segera dibenahi agar terciptanya generasi bangsa yang unggul dan sistem pendidikan yang bersih dari praktik KKN," ungkapnya, Jumat 16 Mei 2025.

Lebih lanjut, ia mengatakan, akibat kurangnya pengawasan dan transparansi, akhirnya rakyat memposisikan diri menjadi pengawas sebagai bentuk mosi tidak percaya terhadap instansi yang diberikan kewenangan dalam pengawasan sehingga permasalahan - permasalahan dunia pendidikan menjadi viral didunia maya alias medsos.

" Medsos menjadi sarana utama bagi rakyat untuk menyampaikan kebobrokan dunia pendidikan, misalnya persoalan penggelapan dana PIP juga dana bantuan operasional sekolah," imbuhnya.

Terkait krisis sumber daya manusia (SDM), Rico mencontohkan adanya dugaan praktik rangkap jabatan di wilayah Kecamatan Caringin. Disana, kata dia, seorang kepala sekolah (Kepsek) berinisial ES yang menjabat sebagai Kepala Sekolah (Kepsek) diduga menjabat juga sebagai Ketua PGRI dan K3S meskipun ada larangan sebagaimana diatur dalam Permendikbudristek nomor 40 tahun 2021 tentang penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah.

" Larangan rangkap jabatan, agar tidak terjadi konflik kepentingan antara tugas sebagai Kepsek dan Ketua PGRI. Selain itu, dapat mempengaruhi fungsi atau tugas utama sebagai  pemimpin pendidikan dan pengelola sekolah," jelasnya.

Salah seorang guru di Kecamatan Caringin, yang namanya enggan dikorankan membenarkan jika ES menjabat sebagai Ketua PGRI dan juga Kepala Sekolah (Kepsek) di sekolah tingkat dasar. Ia mengatakan, jabatan ES sebagai Ketua PGRI diperoleh melalui mekanisme pada umumnya. 

" Ya memang pak ES Ketua PGRI disini, emang ada keperluan apa? Kalau ada keperluan, bisa ke sekolah tempat beliau menjabat sebagai Kepsek disana," ujarnya.

Dikonfirmasi via seluler melalui aplikasi WhatsApp messenger, Handphone ES yang semula dalam kondisi aktif tiba-tiba tidak bisa dihubungi saat ditanyakan perihal posisinya menjabat sebagai Kepsek dan Ketua PGRI di Kecamatan Caringin.

AR Sogiri
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Direktur FKAP: Dunia Pendidikan Di Bumi Tegar Beriman Krisis SDM, Praktik Rangkap Jabatan Di Kecamatan Caringin Dipelihara?

Trending Now