| Foto: Dok. (Rafli) Penerima Manfaat PIP Tuntut Haknya Dikembalikan, Kepala SDN Mekarmanah: Saya Koordinasi dulu dengan KS Sebelumnya . |
INFO NEWS | CIANJUR - Puluhan orang tua penerima manfaat program Indonesia pintar (PIP) di satuan pendidikan SDN Mekarmanah kompak menuntut hak anaknya yang belum mereka terima segera dikembalikan, karena ditengah kesulitan ekonomi mereka sangat membutuhkan dana bantuan tersebut untuk kebutuhan sekolah anaknya.
Penyaluran PIP di SDN Mekarmanah berdasarkan pengakuan dan penjelasan puluhan orang tua penerima manfaat diduga kuat setengahnya dana bantuan tidak sampai ke tangan penerima manfaat, hal tersebut terungkap setelah puluhan orang tua penerima manfaat mengecek sendiri data penerima manfaat PIP di aplikasi sipintar.
Seperti yang disampaikan RN (Inisial -red) orang tua penerima manfaat program Indonesia pintar, berdasarkan catatan di aplikasi sipintar diketahui bahwa anaknya yang berinisial NR selama 4 tahun berturut-turut mendapat bantuan PIP.
" Terhitung dari tahun 2022, 2023, 2024 dan 2025 anak saya tercatat sebagai penerima manfaat PIP sesuai yang tercantum diaplikasi sipintar, tapi yang sudah kami terima cuman 2 kali, sisanya 2 lagi entah tersesat dimana?," ujarnya kepada awak media suara cianjur pada Kamis (6/11/2925).
" Saya jelaskan sekali lagi bahwa dana bantuan PIP yang sudah kami terima sebanyak 2 kali, dan sisanya yang 2 lagi akan kami pertanyakan, soalnya sisanya sampai saat ini belum menerimanya, kami sangat membutuhkan dana bantuan tersebut untuk kebutuhan sekolah anak kami," keluhnya.
Lanjut RN: " Saya berkata sejujurnya, baru terima 2 kali, yang pertama saya menerima bantuan PIP sebesar Rp. 225.000, kemudian yang ke 2 menerima sebesar Rp. 450.000,_ sementara yang tercatat di aplikasi sipintar sebanyak 4 kali, sisanya 2 lagi kemana?," akunya kepada awak media suara cianjur.
Hal senada disampaikan orang tua penerima manfaat lainnya, MP (Inisial -red), ia merasa bantuan PIP anaknya yang berinisial MA belum seutuhnya di sampaikan kepada penerima manfaat.
" Setelah kami cek di aplikasi sipintar, ternyata anak saya mendapat bantuan PIP selama 4 tahun berturut-turut, dari tahun 2021, 2022, 2023 dan 2024, tapi yang sudah kami terima baru 2 kali," katanya.
Mendapati keluhan dari para orang tua penerima manfaat, awak media segera bergegas menuju sekolah dasar negeri mekarmanah, untuk mencari jawaban dari Kepala Sekolah.
Diruang kerjanya Wawan Nurwana selaku Kepala SDN Mekarmanah memberikan tanggapan terkait keluhan orang tua penerima manfaat.
" Saya baru bertugas di SDN Mekarmanah pada Mei 2025 ya kurang lebih 6 bulan, untuk itu saya belum bisa memberikan tanggapan terkait permasalahan PIP yang di pertanyakan awak media, saya akan menanyakan terlebih dahulu dengan pihak operator dan KS sebelumnya." Pungkasnya.
Rafli.

