Dilarang Ke Toliet, Siswa MIS Sirojul Athfal Terpaksa BAB Dicelana?

INFONEWS TV
Rabu, 10 September 2025 | 23:00 WIB Last Updated 2025-09-10T16:02:53Z
Keterangan Foto: Yayasan Pendidikan Islam MIS Sirojul Athfal di Jalan Rancamaya, Kelurahan Bojong Kerta, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Guru pengajar di sekolah tersebut, diduga melarang siswa didik kelas 1 berinisial ADT ke toilet sehingga berujung rasa malu orang tua siswa.

INFO NEWS | BOGOR - Kesal bercampur malu, itulah perasaan yang dilontarkan Hera (41) walimurid Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Sirojul Athfal yang berlokasi di Jalan Rancamaya, Kp Bojong Kidul, Kelurahan Bojongkerta, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Perasaan itu muncul, ketika melihat anaknya berinisial ADT (7) pulang sekolah pada Senin 9 September 2025, dengan kondisi badan penuh kotoran.

" Saya merasa kesal dan malu ketika melihat anak pulang sekolah kondisinya penuh kotoran," ungkapnya, Selasa 10 September 2025.

Saat ditanyakan, kata Hera menambahkan, ADT menceritakan seraya menangis bahwa dirinya dilarang walikelas untuk ke toilet sehingga terpaksa buang air besar (BAB) dicelana. Ia pun mengaku kecewa dengan peristiwa yang dialami anaknya itu, dan menuduh pihak sekolah tidak manusiawi saat menjalankan peran dan fungsi disekolah.

" Kenapa bisa terjadi? anak saya baru kelas 1 jadi perlu perhatian maksimal guru saat disekolah. Perhatian itu, bukan hanya soal belajar membaca maupun menulis tapi kondisi anak didik," kesalnya.

Hal senada dilontarkan, C Junjunan ayah dari ADT. Ia menjelaskan, usai kejadian itu pihak sekolah mendatangi rumahnya, meminta agar dirinya datang ke sekolah untuk musyarawah sehinga tidak terjadi kesalahpahaman antara pihak sekolah dengan orang tua murid.

" Pihak sekolah datang kerumah, lalu meminta saya ke sekolah," jelasnya.

Saat disekolah, paparnya, pihak sekolah membantah adanya larangan ke toliet dan meminta maaf ada peristiwa yang membuat malu pihak keluarga alias walimurid. Ia pun berharap, agar peristiwa tersebut tidak lagi terjadi dikemudian hari terhadap semua murid di MIS Sirojul Athfal.

" Pihak sekolah sudah minta maaf, dan menjelaskan hal itu tidak terjadi saat didalam kelas dan membantah adanya larangan ketoliet. Intinya, jangan sampai terjadi lagi dan bagi orang tua tentu akan mempercayai ucapan anaknya, apalagi anak usia dini (7 tahun,red) tingkat kejujurannya hampir mencapai 100 persen," paparnya.

Terpisah, Ketua Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Sirojul Athfal, Ganda menuturkan, ketika menerima informasi tersebut pihak yayasan langsung meminta kepala sekolah, guru mengajar atau walikelas untuk mengklarifikasi peristiwa dengan mengundang walimurid ADT ke sekolah. Ganda juga mengatakan, kejadian tersebut terjadi saat siswa didik dalam perjalanan pulang bukan didalam kelas saat pembelajaran dilakukan.

" Sudah clear pak tidak ada masalah. Pihak sekolah dan walimurid bertemu disekolah untuk klarifikasi. Itu diperjalanan saat pulang kejadiannya, bukan didalam kelas. Jika ada guru yang melarang murid ke toilet, jelas keterlaluan dan yayasan akan memberikan sanksi tegas," tegas Ganda, saat dihubungi via selulernya.

AR Sogiri
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dilarang Ke Toliet, Siswa MIS Sirojul Athfal Terpaksa BAB Dicelana?

Trending Now