Foto: Dok. (Joey/InfoNEWS) Proyek Pembangunan Jalan Lingkungan/Setapak di Kp. Babakan Cikadu Desa Gasol Kecamatan Cugenang. |
INFO NEWS | CIANJUR - Tokoh Masyarakat Kp. Babakan Cikadu Desa Gasol Kecamatan Cugenang Baden Sunda Wiguna alias Deden sangat mendukung pembangunan jalan lingkungan/setapak yang berada dilingkungannya, namun demi kebaikan bersama ia terpaksa harus menyampaikan kritik dan sarannya. Jumat (25/7/2025).
" Kami sangat mendukung proyek pembangunan jalan lingkungan/setapak di wilayah kami ini, setelah jalan diperbaiki warga kami dipastikan akan merasa nyaman dan aman menggunakan akses jalan tersebut," ujarnya.
" Demi kebaikan bersama saya mewakili masyarakat terpaksa harus menyampaikan kritik," imbuhnya.
Lanjut Deden; " Realisasi pembangunannya sudah oke, namun kurang ada keterbukaan dalam sisi informasi," sambungnya.
" Sayang, informasi volume dan lokasi pembangunan jalan tidak tercantum dalam papan informasi proyek," keluhnya.
Dihubungi melalui sambungan aplikasi perpesanan WhatsApp, pelaksana pembangunan jalan lingkungan/setapak belum bersedia menjawab kritikan Deden.
Sebelumnya Dapa alias Usin, mewakili pelaksana kegiatan secara lisan menerangkan volume pembangunan jalan lingkungan/setapak yang sedang ia kerjakan.
" Jalan lingkungan/setapak yang sedang kita kerjakan panjangnya 165 meter, namun pelaksanaan pembangunannya dibagi menjadi dua titik," terangnya.
" Titik pertama di tanjakan, panjangnya 72 meter, lebar 3,5 meter, dan tingginya 15 cm, kemudian titik yang kedua ya disini, panjangnya 93 meter, lebar 3 meter, dan tingginya 15 cm," jelasnya.
Pembangunan jalan lingkungan setapak dari titik satu ke titik dua ada jeda jarak, jeda jaraknya kurang lebih 500 meter.
" Untuk jeda jarak yang 500 meter katanya mau di hotmix, pelaksanaan pembangunannya entah CV. Yudha Jaya yang akan mengerjakan?, pembangunan yang ini aja seharusnya sih di realisasikan di Desa Sarampad, namun entah kenapa realisasinya jadi disini," ungkap Usin.
Terpisah, Kepala Desa Gasol Hj. Siti Ucu Holisoh, disinggung awak media terkait jeda jarak 500 meter, antara titik satu dan dua menjelaskan.
" Ya nanti itumah, bade diajeungkeun ka Pemda," jawabnya.
Apakah Ibu Kades mengetahui pembangunan jalan lingkungan/setapak di Kampung Babakan Cikadu? tanya awak media.
" Ya tau atuh," jawabnya singkat.
(Joey)