Kembali Terjadi Kontak Senjata Apkam TNI/Polri dengan KKB Ilaga

INFONEWS TV
Selasa, 06 Februari 2024 | 13:24 WIB Last Updated 2024-02-06T06:33:39Z
Foto: Dokumentasi SPMR300/Bjw. Apkam TNI/Polri sa'at memintai keterangan dari warga setempat

INFO NEWS | PAPUA - Penyerangan terhadap (Apkam) Aparat Keamanan TNI/Polri kembali terjadi ditengah upaya untuk menjaga stabilitas keamanan Masyarakat Distrik Ilaga Kabupaten Puncak Provinsi Papua tengah. Selasa, (6/2/2024).

Terekam sangat jelas dalam monitoring kegiatan masyarakat yang dilakukan menggunakan Drone oleh jajaran Apkam TNI/Polri Distrik Ilaga, pada saat pagi hari sekitar pukul 10.30 WIT terlihat masyarakat Distrik Omukia berbondong-bondong meninggalkan Distrik yang menjadi tempat tinggal mereka.

Hal yang tidak biasa ini tentunya menjadi pemicu Apkam TNI/Polri untuk menghampiri masyarakat dan memintai keterangan akan hal apa yang terjadi di Distrik Omukia.

Dari komunikasi yang dilakukan,  ditemukan fakta bahwa masyarakat yang meninggalkan Distrik tersebut disebabkan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berupaya untuk masuk ke daerah tempat tinggal mereka dan ingin melakukan aksi dengan merusak Puskesmas Omukia dan Jembatan penghubung antara Distrik Ilaga dan Distrik Omukia.
Foto: Dokumentasi SPMR300/Bjw. Warga setempat Novi Kogoya sa'at dimintai keterangan Apkam TNI/Polri

"Kami su (sudah) kosongkan kampung karena tidak mau terlibat dengan dorang (mereka KKB), dorang tadi masuk ke kampung kemudian mau kasih rusak Puskesmas dan Jembatan, dorang juga pegang besi (Senjata) jadi kita semua takut" ujar Bapak Nopi Kogoya salah satu masyarakat yang dimintai keterangan pada saat kejadian.

Menurut sumber dari Aparat Keamanan Gabungan TNI/Polri, aksi pembakaran dan pengrusakan fasilitas umum ini memang sudah menjadi hal yang acap kali dilakukan oleh KKB, tercatat sudah beberapa kali aksi pembakaran dan pengrusakan yang dilakukan. 

Mulai dari pembakaran bangunan SMAN 1 Ilaga, Pembakaran Tower BTS Ilaga, pembakaran bangunan RSUD Ilaga, pembakaran Honai (tempat tinggal adat Papua) masyarakat, pemutusan jalan utama di Distrik Gome dan masih banyak lagi aksi pembakaran dan pengrusakan yang dilakukan.
Foto: SPMR300/Bjw. Pantauan drone sa'at warga meninggalkan tempat tinggalnya

Tidak ingin pembakaran maupun pengrusakan yang sama terjadi kembali, sebagai antisipasi awal guna tetap menjaga stabilitas keamanan, jajaran Apkam TNI/Polri pun menggelar operasi bersama dimana kegiatan yang dilaksanakan adalah Patroli Gabungan. 

Tentunya kegiatan patroli ini semakin efektif dan lebih aman dikarenakan kondisi Distrik Omukia pada saat itu sudah dikosongkan sepenuhnya oleh masyarakat, sehingga dapat dipastikan bahwa yang masih ada didalam Distrik tersebut hanyalah KKB yang akan melakukan aksinya.

Tidak berselang lama sekitar 30 menit setelah Patroli Gabungan dilaksanakan, tim Patroli menerima sejumlah tembakan yang mengarah terhadap tim, sehingga kontak tembak yang tidak terelakan pun terjadi kurang lebih selama 5 jam. 

Dari kontak tembak tersebut, Apkam TNI/Polri berhasil mengamankan 2 orang yang merupakan anggota KKB pimpinan Jacky Murib yang terpisah dari kelompoknya dikarenakan terjatuh dan terluka saat dilakukan pengejaran. 
Foto: Dokumentasi SPMR300/Bjw. Pantauan teropong sa'at warga meninggalkan tempat tinggalnya 

Tidak cukup sampai disitu, Apkam TNI/Polri juga berhasil menewaskan 1 KKB a.n Warinus Murib (DPO Polres Kab. Puncak) yang pada saat itu memegang 1 Pucuk Senjata Api Aktif jenis Mouser Kaliber 7,62 mm, sehingga jenazah DPO Warinus Murib dan 1 Pucuk Senjata Api beserta sejumlah 17 butir munisi aktif berhasil diamankan.

Pada malam hari pasca kejadian kontak tembak, dikarenakan KKB merasa tidak terima dengan operasi yang dilakukan oleh Apkam TNI/Polri sehingga para KKB melakukan pembakaran terhadap Honai-honai yang berada cukup jauh dari lokasi kejadian dan tidak mungkin terjangkau oleh Apkam TNI/Polri.

Hingga saat ini kondisi di Wilayah Kabupaten Puncak khususnya di Distrik Omukia terpantau aman, masyarakat juga sudah kembali ke rumahnya masing-masing dan sangat berterimakasih kepada Apkam TNI/Polri yang sudah berhasil mengusir para KKB dari kampung tempat tinggalnya.

(HD)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kembali Terjadi Kontak Senjata Apkam TNI/Polri dengan KKB Ilaga

Trending Now